K I T A B   S U C I
Temukan di Google Play
[VER] : [KITABSUCI]
[TAURAT]  [ZABUR]  [INJIL] 
[ARTIKEL]

<<  Kisah Teladan Nabi >> 
Halaman 12

Allah Pembebas

Allah Maha Suci Mengutus Nabi Musa

Kitab Suci Taurat, Surah Keluaran 3:1-15

1Pada suatu waktu Musa menggembalakan kawanan kambing domba milik Syu'aib, mertuanya, imam di Midian. Digiringnya hewan-hewan itu ke daerah belakang padang belantara sampai ke gunung Allah, yaitu Horeb. 2Lalu Malaikat ALLAH menampakkan diri kepadanya dalam nyala api di tengah semak-semak. Musa melihat api menyala-nyala di tengah semak-semak itu tetapi semak-semak itu tidak terlalap api. 3Pikir Musa, “Sebaiknya aku mendekat ke sana untuk mengamati hal hebat yang kulihat itu. Mengapa semak-semak itu tidak terbakar?” 4Ketika ALLAH melihat bahwa Musa mendekat untuk mengamati, berserulah Allah kepadanya dari tengah-tengah semak-semak itu, firman-Nya, “Musa, Musa!” Jawabnya, “Ya, ini aku.” 5Allah berfirman, “Jangan dekat-dekat. Tanggalkanlah kasut dari kakimu, karena tanah tempat engkau berdiri itu adalah tanah yang suci.” 6Firman-Nya lagi, “Akulah Tuhan yang disembah oleh ayahmu, juga oleh Ibrahim, Ishak, dan Yakub.” Lalu Musa menudungi mukanya, karena ia takut memandang Allah.

7Firman ALLAH, “Telah Kulihat sungguh-sungguh kesusahan umat-Ku di Tanah Mesir, dan telah Kudengar seruan mereka akibat pengerah-pengerah mereka. Aku tahu penderitaan mereka. 8Oleh karena itu, Aku datang untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu. Akan Kubawa mereka ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah susu dan madu, yaitu tempat tinggal orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi, dan orang Yebus. 9Sesungguhnya, seruan bani Israil telah sampai kepada-Ku, dan Aku telah melihat pula penindasan yang dilakukan orang Mesir atas mereka. 10Maka sekarang, pergilah. Aku mengutus engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku, bani Israil, keluar dari Mesir.”

11Akan tetapi, Musa berkata kepada Allah, “Siapakah hamba-Mu ini, sehingga hamba harus pergi menghadap Firaun dan membawa bani Israil keluar dari Mesir?” 12Firman Allah, “Sesungguhnya, Aku akan menyertai engkau. Inilah tanda bagimu bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila bangsa itu telah kaubawa keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini.” 13Kata Musa kepada Allah, “Tetapi apabila hamba datang kepada bani Israil dan berkata kepada mereka, ‘Tuhan yang disembah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu,’ lalu mereka bertanya, ‘Siapakah nama-Nya,’ maka apa yang harus hamba katakan kepada mereka?” 14Firman Allah kepada Musa, “Akulah AKU ADA.” Lagi firman-Nya, “Beginilah harus kaukatakan kepada bani Israil, ‘AKU ADA telah mengutus aku kepadamu.’ “ 15Firman Allah lagi kepada Musa, “Beginilah harus kaukatakan kepada bani Israil, ‘ALLAH[x], Tuhan yang disembah oleh nenek moyangmu Ibrahim, Ishak, dan Yakub, telah mengutus aku kepadamu.’ Itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah nama untuk mengenang Aku turun-temurun.

Kuasa Allah atas Nabi Musa

Kitab Suci Taurat, Surah Keluaran 4:1-17

1Jawab Musa, “Tetapi mereka tidak akan percaya kepadaku atau mendengarkan perkataanku. Mereka mungkin akan berkata, ‘ALLAH tidak menampakkan diri kepadamu!’ “ 2Firman ALLAH kepadanya, “Apa yang ada di tanganmu itu?” Jawab Musa, “Tongkat.” 3Firman-Nya, “Campakkanlah ke tanah.” Musa pun mencampakkannya ke tanah, lalu tongkat itu menjadi ular sehingga ia lari meninggalkannya. 4Firman ALLAH kepada Musa, “Ulurkanlah tanganmu dan tangkaplah ekornya.” Musa mengulurkan tangannya dan menangkapnya, lalu ular itu menjadi tongkat kembali di tangannya. 5”Lakukanlah hal itu supaya mereka percaya bahwa ALLAH, Tuhan yang disembah nenek moyang mereka Ibrahim, Ishak, dan Yakub, telah menampakkan diri kepadamu.” 6Firman ALLAH lagi kepadanya, “Masukkanlah tanganmu ke dalam bajumu.” Musa memasukkan tangannya ke dalam bajunya. Setelah dikeluarkan, tampak tangannya kena kusta, putih seperti salju.

7Firman Allah, “Masukkan kembali tanganmu ke dalam bajumu.” Ia pun memasukkan kembali tangannya ke dalam bajunya. Setelah dikeluarkan lagi dari dalam bajunya, tampak tangannya itu pulih kembali, sama seperti sekujur tubuhnya. 8”Jadi, jika mereka tidak percaya kepadamu dan tidak mengindahkan tanda ajaib yang pertama, mereka akan percaya setelah melihat tanda ajaib berikutnya. 9Akan tetapi, jika mereka tidak juga percaya setelah melihat kedua tanda itu dan tidak mendengarkan perkataanmu, ambillah air Sungai Nil lalu curahkanlah ke tanah yang kering, maka air yang kauambil dari Sungai Nil itu akan menjadi darah di tanah yang kering itu.”

10Namun, kata Musa kepada ALLAH, “Ya Rabbi, hamba-Mu ini bukanlah orang yang pandai bicara, baik dahulu maupun sekarang, saat Engkau berfirman kepada hamba-Mu ini, karena hamba-Mu ini berat mulut dan berat lidah.” 11Firman ALLAH kepadanya, “Siapakah yang menjadikan mulut manusia? Siapakah yang menjadikan orang bisu atau tuli, melek atau buta? Bukankah Aku, yaitu ALLAH? 12Sekarang, pergilah. Aku akan menolong engkau berbicara dan Aku akan mengajari engkau apa yang harus kaukatakan.” 13Akan tetapi, Musa berkata, “Ya Rabbi, hamba mohon utuslah yang lain, siapa saja yang patut Kauutus.” 14Maka menyalalah murka ALLAH terhadap Musa, firman-Nya, “Bukankah ada Harun, abangmu, orang Lewi itu? Aku tahu, ia pandai bicara. Lagi pula ia telah berangkat untuk menemuimu. Begitu ia melihat engkau, hatinya akan bersukacita. 15Engkau harus berbicara dengannya dan memberitahukan perkataan tadi kepadanya. Aku akan menolong engkau dan dia untuk berbicara, dan Aku akan memberitahukan kepadamu apa yang harus kamu lakukan. 16Ia harus berbicara kepada bangsa itu mewakilimu. Bagimu ia seolah-olah mulutmu, dan baginya engkau seolah-olah Tuhan. 17Bawalah tongkat ini, karena dengan tongkat inilah engkau akan mengadakan tanda-tanda ajaib.”

Umat Sujud Menyembah

Kitab Suci Taurat, Surah Keluaran 4:21-23

21Firman ALLAH kepada Musa, “Sementara engkau kembali ke Mesir, ingatlah semua tanda ajaib yang telah Kuserahkan ke dalam wewenangmu. Buatlah semua itu di hadapan Firaun. Namun, Aku akan mengeraskan hatinya sehingga ia tidak mengizinkan bangsa itu pergi. 22Katakanlah kepada Firaun, ‘Beginilah firman ALLAH, “Israil itu anak-Ku yang sulung[y], 23dan Aku berfirman kepadamu: Izinkanlah anak-Ku itu pergi supaya ia beribadah kepada-Ku. Jika engkau tidak mengizinkannya pergi, maka Aku akan menewaskan anakmu, anakmu yang sulung.” ‘ “ 27Sementara itu ALLAH berfirman kepada Harun, “Pergilah ke padang belantara menemui Musa.” Maka Harun pun pergi. Ia bertemu dengan Musa di gunung Allah, lalu menciumnya. 28Kemudian Musa memberitahukan kepada Harun semua perkataan yang ALLAH suruh ia sampaikan dan semua tanda ajaib yang harus dibuatnya, seperti yang diperintahkan-Nya.

29Setelah itu pergilah Musa dan Harun. Mereka mengumpulkan semua tua-tua bani Israil, 30lalu Harun menyampaikan kepada mereka semua yang difirmankan ALLAH kepada Musa, serta membuat tanda-tanda ajaib di depan mata bangsa itu. 31Maka percayalah bangsa itu, dan ketika mereka mendengar bahwa ALLAH telah memperhatikan bani Israil serta melihat kesusahan mereka, membungkuklah mereka serta sujud menyembah.

Pergi Memberpersembahkan Kurban

Kitab Suci Taurat, Surah Keluaran 5:1-24

1Sesudah itu pergilah Musa dan Harun menghadap Firaun lalu berkata, “Beginilah firman ALLAH, Tuhan yang disembah bani Israil, ‘Izinkanlah umat-Ku pergi supaya mereka dapat mengadakan perayaan bagi-Ku di padang belantara.” 2Tetapi kata Firaun, “Siapakah ALLAH itu sehingga aku harus mematuhi-Nya dan mengizinkan bani Israil pergi? Aku tidak kenal ALLAH itu dan aku pun tidak mengizinkan bani Israil pergi.” 3Kemudian mereka berkata, “Tuhan yang disembah orang Ibrani menjumpai kami. Izinkanlah kami pergi sejauh tiga hari perjalanan ke padang belantara dan mempersembahkan kurban kepada ALLAH, Tuhan kami, supaya jangan Ia mengazab kami dengan penyakit sampar atau pedang.”

4Tetapi kata raja Mesir kepada mereka, “Musa dan Harun, mengapa kamu menghambat pekerjaan bangsa itu? Pergilah, lakukan saja pekerjaanmu!” 5Lagi kata Firaun, “Lihat, sekarang sudah begitu banyak bangsa itu di negeri ini, dan kamu menghentikan mereka dari pekerjaannya.” 6Maka pada hari itu juga Firaun memberi perintah kepada pengerah-pengerah bangsa itu dan kepada mandur-mandur mereka demikian, 7”Jangan lagi kamu beri bangsa itu jerami untuk membuat batu bata seperti sebelumnya. Biarkan mereka sendiri pergi mengumpulkan jerami. 8Namun, jumlah batu bata yang harus mereka buat sama banyaknya dengan yang mereka buat sebelumnya, jangan kurang. Mereka itu pemalas. Itulah sebabnya mereka berseru-seru, ‘Izinkanlah kami pergi mempersembahkan kurban kepada Tuhan kami.’ 9Pekerjaan orang-orang itu harus diperberat, supaya mereka terus bekerja dan tidak menghiraukan perkataan dusta.” 10Maka keluarlah para pengerah bangsa itu dan para mandurnya, lalu kepada bangsa itu mereka berkata, “Beginilah titah Firaun, ‘Aku tidak akan memberi jerami lagi kepadamu. 11Pergilah dan carilah sendiri jerami, di mana saja bisa kamu dapat. Akan tetapi, pekerjaanmu tidak boleh kurang sedikit pun.” 12Jadi, berpencarlah bangsa itu ke seluruh Tanah Mesir untuk mengumpulkan tunggul jerami sebagai pengganti jerami. 13Para pengerah pun mendesak mereka dengan berkata, “Selesaikanlah pekerjaanmu sehari-hari seperti biasanya, pada waktu masih ada jerami.” 14Lalu para pengerah Firaun memukuli para mandur bani Israil yang mereka angkat atas bangsa itu sambil berkata, “Mengapa kemarin ataupun hari ini jumlah batu bata yang kamu buat tidak sesuai dengan ketentuan, yaitu seperti dahulu?” 15Setelah itu pergilah para mandur bani Israil menghadap Firaun lalu berseru, “Mengapa Tuanku bertindak seperti itu kepada hamba-hambamu ini? 16Jerami tidak lagi diberikan kepada hamba-hambamu ini, tetapi para pengerah berkata kepada kami, ‘Buat batu bata!’ Ketahuilah, hamba-hambamu ini dipukuli, padahal orang-orang Tuankulah yang bersalah.” 17Kata Firaun, “Malas, kamu ini malas! Itulah sebabnya kamu berkata, ‘Izinkanlah kami pergi mempersembahkan kurban kepada ALLAH.’ 18Sekarang, pergilah bekerja! Jerami tidak akan diberikan kepadamu, tetapi batu bata yang harus kamu serahkan sama jumlahnya!”

19Maka sadarlah para mandur bani Israil bahwa mereka berada dalam kesulitan, sebab kepada mereka dikatakan, “Kamu tidak boleh mengurangi jumlah batu bata yang ditetapkan sehari-harinya.” 20Ketika mereka keluar meninggalkan Firaun, mereka bertemu dengan Musa dan Harun, yang sedang berdiri menantikan mereka. 21Lalu kata mereka kepada keduanya, “Kiranya ALLAH melihat perbuatanmu serta menghukum kamu, sebab kamu telah membusukkan nama kami di hadapan Firaun dan di hadapan pegawai-pegawainya. Kamu telah memberikan sebilah pedang kepada mereka untuk membunuh kami.”

22Maka kembalilah Musa menghadap ALLAH, katanya, “Ya Rabbi, mengapa Engkau menyusahkan bangsa ini? Mengapa pula Engkau mengutus hamba-Mu ini? 23Karena sejak hamba-Mu menghadap Firaun untuk berbicara atas nama-Mu, ia telah berlaku jahat atas bangsa ini. Engkau sama sekali tidak melepaskan umat-Mu.”

24Lalu berfirmanlah ALLAH kepada Musa, “Sekarang engkau akan melihat apa yang akan Kulakukan terhadap Firaun, karena dipaksa oleh tangan yang kuat barulah ia akan mengizinkan bangsa itu pergi. Ya, dipaksa oleh tangan yang kuat barulah ia akan mengusir mereka dari negerinya.”

Allah Pembebas Umat-Nya

KST, Surah Keluaran 6:1-12

1Allah berfirman kepada Musa demikian, “Akulah ALLAH. 2Aku telah menampakkan diri kepada Ibrahim, Ishak, dan Yakub sebagai Allah Yang Mahakuasa, tetapi dengan sepenuh makna nama-Ku, ALLAH[z], Aku belum menyatakan diri. 3Aku juga sudah menetapkan perjanjian-Ku dengan mereka untuk mengaruniakan kepada mereka Tanah Kanaan, tanah tempat mereka tinggal sebagai pendatang. 4Aku sudah mendengar gerangan bani Israil yang diperhamba oleh orang Mesir, dan Aku mengingat perjanjian-Ku.

5Sebab itu katakanlah kepada bani Israil, ‘Akulah ALLAH. Aku akan membebaskan kamu dari kerja paksa yang dibebankan orang Mesir. Aku akan melepaskan kamu dari perhambaan mereka, dan menebus kamu dengan kuasa yang nyata dan dengan hukuman-hukuman yang hebat. 6Aku akan mengangkat kamu menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Tuhanmu. Kamu akan tahu bahwa Akulah ALLAH, Tuhanmu, yang membebaskan kamu dari kerja paksa yang dibebankan orang Mesir. 7Aku akan membawa kamu ke negeri yang dengan bersumpah telah Kujanjikan hendak Kukaruniakan kepada Ibrahim, Ishak, dan Yakub. Aku akan mengaruniakannya kepadamu menjadi milikmu. Akulah ALLAH.’ “ 8Lalu Musa menyampaikan perkataan itu kepada bani Israil, tetapi mereka tidak mau mendengarkan Musa karena kesedihan hati mereka dan karena perhambaan yang berat itu. 9Firman ALLAH pula kepada Musa, 10”Pergilah, katakanlah kepada Firaun, raja Mesir, supaya ia mengizinkan bani Israil pergi dari negerinya.” 11Tetapi Musa berkata kepada ALLAH, “Sedangkan bani Israil tidak mendengarkan hamba-Mu ini. Bagaimana mungkin Firaun akan mendengarkan hamba-Mu ini, seorang yang tidak fasih lidahnya?” 12Demikianlah ALLAH berfirman kepada Musa dan Harun, serta mengutus mereka kepada bani Israil dan kepada Firaun, raja Mesir, untuk membawa bani Israil keluar dari Tanah Mesir.