K I T A B   S U C I
Temukan di Google Play
[VER] : [KITABSUCI]
[TAURAT]  [ZABUR]  [INJIL] 
[ARTIKEL]

 <<  Hakim-hakim 14 >> 

Perkawinan Simson serta Teka-tekinya

1Pada suatu waktu Simson pergi ke Timna. Di Timna dilihatnya seorang gadis Filistin.

2Ia pulang dan memberitahukan hal itu kepada ayah dan ibunya, katanya, “Di Timna aku tertarik pada salah seorang gadis Filistin. Lamarkanlah dia sekarang menjadi istriku.”

3Kata ayah dan ibunya kepadanya, “Tidak adakah seorang perempuan di antara anak-anak saudaramu atau di antara seluruh bangsa kita sehingga engkau harus memperistri seorang perempuan dari antara orang Filistin yang tak berkhitan itu?” Tetapi, kata Simson kepada ayahnya, “Lamarkanlah dia untukku karena dia memikat hatiku.”

4Ayah dan ibunya tidak tahu bahwa hal itu berasal dari ALLAH karena Ia sedang mengikhtiarkan peluang untuk melawan orang Filistin. Pada waktu itu orang Filistin menguasai orang Israil.

5Kemudian, pergilah Simson bersama ayah dan ibunya ke Timna. Ketika sampai di kebun-kebun anggur di Timna, tiba-tiba seekor singa muda mengaum mendatangi dia.

6Maka, turunlah Ruh ALLAH dengan penuh kuasa ke atasnya sehingga ia mampu mencabik singa itu tanpa sesuatu pun di tangannya, seperti seseorang mencabik anak kambing. Akan tetapi, ia tidak memberitahukan apa yang dilakukannya itu kepada ayah dan ibunya.

7Ia pun pergi menemui perempuan itu dan bercakap-cakap dengannya. Perempuan itu betul-betul memikat hati Simson.

8Selang beberapa waktu kemudian kembalilah ia ke sana untuk memperistri perempuan itu. Ketika ia menyimpang dari jalan untuk melihat bangkai singa itu, tampak ada sekelompok lebah pada kerangka singa itu dan juga madu.

9Dikeruknya madu itu dengan tangannya, lalu dimakannya sambil meneruskan perjalanan. Didatanginya ayah dan ibunya, lalu diberinya juga madu itu kepada mereka. Mereka pun memakannya. Namun, ia tidak memberitahukan kepada mereka bahwa madu itu dikeruknya dari kerangka singa.

10Kemudian, ayahnya pergi menemui perempuan itu, dan Simson mengadakan perjamuan di sana karena demikianlah yang biasa dilakukan oleh kaum muda.

11Pada waktu orang-orang melihat dia, mereka memilihkan tiga puluh orang kawan untuk menyertainya.

12Kata Simson kepada mereka, “Akan kuajukan sebuah teka-teki untukmu. Jika kamu dapat menebak dan menjawabnya dalam tujuh hari selama perjamuan ini berlangsung, maka aku akan memberikan kepadamu tiga puluh helai pakaian lenan dan tiga puluh helai pakaian salin.

13Tetapi, jika kamu tidak sanggup menjawabnya, maka kamulah yang harus memberikan kepadaku tiga puluh helai pakaian lenan dan tiga puluh helai pakaian salin.” Kata mereka kepadanya, “Ajukanlah teka-tekimu itu supaya kami dengar.”

14Katanya kepada mereka, “Dari yang makan keluar makanan, dari yang kuat keluar manisan.” Dalam tiga hari mereka belum juga dapat menjawab teka-teki itu.

15Pada hari ketujuh, berkatalah mereka kepada istri Simson, “Bujuklah suamimu supaya ia memberitahukan jawaban teka-teki itu kepada kami. Jangan sampai engkau dan kaum keluargamu kami bakar habis. Apakah kamu mengundang kami untuk membuat kami miskin? Tidak, bukan?”

16Maka, istri Simson menangis di hadapan Simson sambil berkata, “Sesungguhnya, engkau membenciku dan tidak mencintai aku. Engkau mengajukan teka-teki pada orang-orang sebangsaku, tetapi tidak memberitahukan jawabannya kepadaku.” Katanya kepada perempuan itu, “Kepada ayah dan ibuku sendiri pun aku tidak memberitahukannya, masakan aku harus memberitahukannya kepadamu?”

17Perempuan itu pun menangis di depannya selama tujuh hari perjamuan itu berlangsung. Akhirnya, pada hari ketujuh diberitahukan jugalah jawaban teka-teki itu kepadanya sebab perempuan itu terus merengek-rengek kepadanya. Selanjutnya, perempuan itu memberitahukan jawaban teka-teki itu kepada orang-orang sebangsanya.

18Pada hari ketujuh, sebelum matahari terbenam, berkatalah orang-orang kota itu kepada Simson, “Apakah yang lebih manis daripada madu? Apakah yang lebih kuat daripada singa?” Kata Simson kepada mereka, “Kalau kamu tidak membajak dengan lembu betinaku, kamu tidak akan dapat menebak teka-tekiku.”

19Maka, turunlah Ruh ALLAH dengan penuh kuasa ke atas Simson, lalu ia pergi ke Askelon dan membunuh tiga puluh orang di sana. Diambilnya perlengkapan mereka dan diserahkannya pakaian-pakaian ganti itu kepada orang-orang yang menjawab teka-teki itu. Dengan amarah yang menyala-nyala ia pulang ke rumah ayahnya.

20Akan tetapi, istri Simson diberikan kepada seorang kawannya yang dahulu mendampinginya ketika ia menjadi pengantin.



 <<  Hakim-hakim 14 >> 


Pencarian Tepat
Pencarian: pasal (Mat 5); ayat (Mat 5:11); kutipan (Mat 5:1-12); kata (Surga); nomor strong (25);