K I T A B   S U C I
Temukan di Google Play
[VER] : [KITABSUCI]
[TAURAT]  [ZABUR]  [INJIL] 
[ARTIKEL]

<<  Hakekat Puasa >> 
Halaman 3

Puasa yang Tidak Diterima Oleh Allah

Puasa yang tanpa hasrat, yang tidak disertai keinginan qalbu untuk mengenal Allah, atau tidak disertai taubat, atau tidak taat, dipandang hina-dina oleh Allah dan tidak diterima-Nya.


Puasa yang Tidak Diterima oleh Allah karena Pola Hidup Manusia Yang Tidak Benar

Tradisi bangsa Isra'il selalu doif dan berdosa. Mereka malas menaikkan Do'a Taubat kepada Allah. Maka Nabi Yeremiah menyatakan bahwa azhab Allah akan turun atas mereka. Azhab ini tidak akan diangkat dari padanya, sekalipun mereka berpuasa dengan sungguh-sungguh, karena mereka sudah terlalu lama hidup tidak sesuai dengan perintah dan tidak menjauhi larangan Allah. Semestinya mereka mengadakan Puasa Taubat dengan niat dan taubat yang sungguh-sungguh.


Surah Yeremiah

14:11Firman Allah kepadaku, "Jangan berdoa untuk kebaikan bangsa ini! 12Sekalipun mereka berpuasa, Aku tidak akan mendengar permohonan mereka. Sekalipun mereka mempersembahkan kurban bakaran dan persembahan bahan makanan, Aku tidak akan berkenan kepada mereka. Sebaliknya, Aku akan menghabisi mereka dengan pedang, bencana kelaparan, dan penyakit sampar."

Puasa yang taat terkadang tidak berkenan kepada Allah, bahkan menjadi tidak bermanfaat– bagi mereka yang pola hidupnya tidak taat. Semestinya berpuasa dengan Puasa yang Berkeadilan Sosial.


Surah Zekharia

7:1Pada tahun keempat pemerintahan Raja Darius, tepatnya di hari keempat dalam bulan kesembilan, yaitu bulan Kislew, turunlah firman Allah kepada Zakharia. 2Pada waktu itu penduduk Bait-El telah mengutus Sarezer dan Regem-Melekh serta orang-orang mereka untuk memohonkan belas kasihan Allah 3dengan bertanya kepada para imam di Bait Allah, Tuhan semesta alam, dan kepada para nabi demikian, "Haruskah aku menangis dan berpantang pada bulan kelima, seperti yang telah kulakukan selama beberapa tahun ini?"

4Maka turunlah firman Allah, Tuhan semesta alam, kepadaku demikian, 5"Katakanlah kepada seluruh rakyat negeri dan kepada para imam, 'Ketika kamu berpuasa dan meratap pada bulan kelima dan ketujuh selama tujuh puluh tahun ini, apakah kamu sungguh-sungguh berpuasa untuk Aku? 6Ketika kamu makan dan minum, bukankah kamu makan dan minum untuk dirimu sendiri? 7Bukankah firman ini juga yang telah Allah serukan dengan perantaraan para nabi terdahulu ketika Yerusalem dengan kota-kota di sekelilingnya masih dihuni dan masih aman? Ketika Tanah Negeb dan Dataran Rendah masih dihuni orang?'"

8Firman Allah turun kepada Zakharia demikian, 9"Beginilah firman Allah, Tuhan semesta alam, 'Jalankanlah hukum dengan benar. Tunjukkanlah kasih dan sayang satu sama lain. 10Janganlah menindas janda, anak yatim, pendatang, dan orang miskin. Janganlah merancang kejahatan di dalam hatimu satu sama lain.'"

11Tetapi mereka menolak untuk memberi perhatian. Mereka membalikkan punggung sebagai pembangkang dan memekakkan telinga supaya tidak mendengar. 12Mereka menjadikan hati mereka sekeras intan supaya tidak mendengar hukum dan firman yang disampaikan Allah, Tuhan semesta alam, melalui Ruh-Nya dengan perantaraan para nabi terdahulu. Sebab itu datanglah murka yang besar dari Allah, Tuhan semesta alam.

13"Jadi, sebagaimana Aku berseru dan mereka tidak mau mendengar, demikianlah mereka akan berseru dan Aku tidak mau mendengar," demikianlah firman Allah, Tuhan semesta alam. 14"Dengan badai akan Kucerai-beraikan mereka ke antara segala bangsa yang tidak mereka kenal, dan negeri yang mereka tinggalkan akan menjadi sunyi tanpa ada yang lalu-lalang di sana. Mereka membuat negeri yang indah itu menjadi sunyi."